(POTRET. NE PIGOME)
Minahasa/20/03/2016.
SAN (Suara Alebude NEWS.). Suatu kemajuan dan perubahan dalam kehidupan
komunitas bermasyarakat bahagia dan sejahtera musti melalui kerja sama antara
semua kaum pihak baik itu bapak,mama,
anak , sudah berpendidikan maupun belum pendidikan. Tepat dengan konteks ini
kami saya masukkan buat keluarga besar ADEM papua yang ada di seluruh kab kota
bahwa maukah kita buat satu terobasan
terhadap anak cucu generasi penerus anak adat ADEM dalam hal SDM Atau kah tinggal
diam begitu saja. jika memang punya jiwa besar terhadap SDM generasi penerus
ADEM cobalah,
1. bikin kegiatan aksi alias alas tikar atau ebamukai setiap IKBD dan IPPMD yang ada di setiap kab kota ukagouda sampai ataidimi untuk membiayai bidang-bidang yang anggota ADEM tidak kulia sepertinya Kedokteran, pengerbangan, IPDN, teknik-teknik, pendidikan keguruan dan kesehatan.
2. bangun Asrama berpolah permanent di salah satu kota studi mengatas namakan asrama pelajar dan mahsiswa adat ADEM ukauda sampai atai dimi.
3. daerah kita ADEM pada umumnya papua penuh dengan SDA. Maka SDA tersebut itu mengolah dan menggunakan kembali kepada SDM. Jadi berpikirlah sejauh disana sebelum hujang turun.
4. Apa bila tidak diprioritaskan SDM generasi penerus ADEM apa yang terjati petang yg akan datang pasti kita sakit hati. Sakit hatinya dimana.? Orang lain datang memimpin dan mendenomimasi di daerah kita ADEM disitu baru kita akan rasa Resiko tidak perhatikan SDM pada generasi penerus ADEM.
Demikian bakarlah jiwa pengkader-pengkader yg hebat seperti orang tua yg di kampung tidak tahu berpendidikan dan politik tetapi mereka pintar memanusikan orang lain. Adakah jiwa di kalangan intelektual ADEM seperti orang tua yg tidak tahu berpendidikan. Jangan menuggu waktu tidak pernah berdaur ulang kembali.(NP)
0 komentar:
Posting Komentar