Seorang pahlawan ku yang Hebat & sosok seorang laki-laki. N P..

                        

                          SEORANG PAHLAWAN KU YANG HEBAT.

Seorang laki-laki yang hebat atas nama Natalius Pigome dan istrinya Albertina Bobii memliki jiwa keharmoisan untuk memanusiakan orang lain. Semenjak Tahun 2007 saya  Nelius Pigome  tamat pendidikan dasar tepatnya di SD INPRES  DIGIBAGATA DEBEY, distrik Tigi barat, Kab Deiyai, Propinsi Papua. Kemudian demi mengejar apa yang saya impikan tentunya cita-cita lanjut pendidikan sekolah menengah Pertama SMP di dogiyai SMP N 1 KAMUU. Waktu itu saya pun tinggal dan Menyinapnya Di Pouwouda bersama keluarga sederhana Oktopianus Pigome sehingga saya bersama sahabat saya Melkior Pigome demi mengejar impiannya kami selalu keluar Subu Jam 5.00 kami tinggal Tunggu Ayam berkokok kode untuk pergi sekolah, maka kami juga melewati kampung ke kampung, desa ke desa berbagai kisah cerita hidup pun terjadi yakni mandi air hujang, sakit, lapar dan pakai sepatu lumpur dalam hal becek sampai di lutut namun disanalah kami membentuk karakter agar semangat untuk berjuang dan melewatinya. Setelelah kami melewati semester 1 SMP kelas 1 dengan berbagai lika-liku, datanglah seorang laki-laki yang hatinya penuh dengan berbelas kasihan dan mempunyai nilai kemanusiaannya Tinggi atas Nama NATALIUS PIGOME dari Timika Papua dengan Tujuan Mau natal bersama dengan keluarga di kampung halaman DEBEY tepatnya Di TOYAUGI Papua. Waktu itu Kami pun berbondong main-main di Toyaugi kemudian di Tanya oleh orang Hebat NATALIUS PIGOME. Katanya kamu sekolah dimana..? jawabku di SMP N1 KAMUU, ditanya kembali tinggalnya dimana..? jawabku, Pouwouda distrik kamuu selatan. Begitu dengar tempat tinggal saya jauh diantara pouwouda ke SMP N1 Kamuu, N PIGOME pun kaget dan di Tanya lagi kenapa kamu tinggal jauh dari sekolah..? jawabku tidak ada masalah kakak. Begitu dengar kata saya mulai sedih dan langsung katakan NELIUS PIGOME, MEKIOR PIGOME dan HANA PIGOME kamu tiga bulan januari 2008 ambil surat pindah lalu lanjut pendidkan di Timika Papua Ujarnya, dari situ kami pun ambil surat Pindah dan mulailah hati saya bergembira dan bahagia karena di suruh pindah ke kota Timika. Ada satu hal unik yang kami temukan didalam perjalanan keberangkatan kami dari dogiyai papua sampai di Timika papua adalah tidak bayar Tiket langsung diberangkatkan gratis di karenakan umur kami masih kanak-kanak. Begitu sampailah di timika Papua pada Tahun 2008 orang hebat Atas nama NATALIUS P dan Albertina B langsung urus dan bayar uang Administrasi/tunjangan pindahan sekolah tepatnya di SMP petra Timika Papua Jl Budi Utomo, sehingga kami pun mulai melanjutkan pendidikan disana. Selama kami disana kakak-kakak kami mereka menjamin dan mendidik dengan berbagai macam metode yakni antar jemput di sekolah, biaya sekolah,makan minum, dikasih motor dan segala fasilitas yang lain pun diberikan. Suatu hari setelah kami SMP kelas 3 seorang hebat Natalius P juga mengajak kami agar kami belajar Stir motor, kami pun tiba di tempat latihan tepatnya di irigasi pasar sentral, kemudian kami memulaikan Latihan dan tahapan awal yang kami laksanakan adalah menhafal  cara-cara star, Oper gigi, stir dll. Setelahnya mulai stir sendiri satu kali putar keliling lapangan begitu kedua kali lagi putar motor injak batu kecil akhirnya gas stir tertarik  motor masuk dalam pohon-pohon dan rumput-rumput lucunya minta ampun. Dilihatnya seorang hebat Natalis P dan kakak-kakak lain bukan hanya itu saja diajarkan namun banyak hal yang mendidik,memberikan,menasehati dan mendorong kepada kami baik itu  moril maupun material. Maka dari itu jikalau kita merenungkan secara Logika sebagaimana terkait dengan Fakta falsafah kehidupan manusia bahwa apabila seseorang siap menjadi pintu masuk bagi orang lain seperti seorang laki-laki yang hebat bernama Natalius P berarti secara tidak langsung orang yang datang mampir kepada kita pasti akan mengambil nilai-nilai yang positif dan membangun. Tentu saja Suatau saat orang yang datang tidur bangun dirumah kita akan menceritakan hal –hal yang baik bersama orang yang dia jumpainya. Kini sampai saat ini hatiku terpukul dan selalu bertanya-tanya setiap saat, Apakah jiwa saya ini sama seperti seorang hebat Natalius Pigome dan Albertina B.? Akankah saya nanti sama seperti Natalius P dengan Albertina B ..? Atau apa jadi nanti sebenarnya saya..? namun saya yakin dan percaya sebab semua kehidupan manusia diatur oleh Tuhan segala Tuhan yaitu Allah Bapak disurga pasti akan baik dan Aman didalam perlindungan Rencana DariNya. Sampai detik ini pun seorang hebat Natalius P sangat mangayang saya tanpa meminta imbalan apapun. Saya hanya katakan Engkau tetaplah guruku, engkau tetaplah pendidikku, engkau tetaplah motivatorku dan engkau tetaplah pintu masukku. Jiwa ragamu dan sifatmu membuatku terkesan dan terpesona. Akhir dari itu saya sampaikan selamat berkarya damai TUHAN memberkati dalam keluarganya, pekerjaannya dan pelayanannya. (NP)

>>>>>>>>>>>>> Karya Tulis. NELIUS PIGOME BOBII <<<<<<<<<<<<<<<<<<